Rabu, 09 November 2016

Tanggungjawab Sosial Perusahaan



Dalam etika bisnis pasti suatu perusahaan memiliki tanggung jawab sosial terhadap semua hal yang terkait dengan perusahaan yang bersangkutan. Tanggung jawab sosial itu sendiri merupakan suatu kewajiban perusahaan dalam berbisnis di luar aturan yang ditentukan hukum dengan tujuan untuk mendapatkan sasaran dalam jangka panjang atau dengan arti lain tanggung jawab sosial perusahaan atau Corporate Social Responsibility (CSR) adalah suatu konsep bahwa organisasi, khususnya (namun bukan hanya) perusahaan adalah memiliki suatu tanggung jawab terhadap konsumen, karyawan, pemegang saham, komunitas dan lingkungan dalam segala aspek operasional perusahaan. Tanggung jawab sosial perusahaan meliputi:
1.      Tanggung jawab sosial terhadap pelanggan yaitu tanggung jawab sosial terhadap customer yang mana tanggung jawab ini lebih luas dan tidak hanya menyediakan jasa atau barang saja. Perusahaan memiliki tanggung jawab produksi dan penjualan kepada customer (pelanggan). Dimana produk yang dihasilkan harus bisa membawa manfaat dan dalam menghasilkan produk bisa menjamin keselamatan pelanggan. Sedangkan untuk penjualan, perusahaan melakukan strategi bisnis sesuai dengan kenyataan tidak melebih-lebihkan dalam periklanan.
2.      Tanggung jawab sosial terhadap karyawan yaitu meliputi memberikan rasa aman kepada semua karyawan, mendapatkan perlindungan terhadap segala macam pelecehan, mempunyai kesempatan yang sama dalam suatu perusahaan untuk mengembangkan diri, serta memperlakukan karyawan dengan layak dan tidak membeda-bedakan.
3.      Tanggung jawab sosial terhadap pemegang saham yaitu dimana perusahaan memiliki tanggung jawab penuh untuk memberikan kepuasan kepada pemegang saham. Adapun cara perusahaan untuk meyakinkan pemegang saham yaitu manager perusahaan memantau seluruh keputusan perusahaan dengan memberikan keyakinan bahwa yang dilakukan adalah untuk kepentingan pemegang saham. Selain itu, bisa dengan gaji karyawan dihubungkan dengan kinerja suatu perusahaan atau pemegang saham berperan aktif dalam memberikan pengaruh kebijakan manajemen suatu perusahaan.
Pada umumnya pemegang saham yang berperan aktif adalah investor perusahaan yang memiliki saham dalam jumlah yang besar. Dengan demikian pemegang saham akan meminta pertanggung jawaban perusahaan atas ketidakpuasan yang didapatkan.
4.      Tanggung jawab sosial terhadap lingkungan. Tanggung jawab ini berkaitan dengan menjaga kelestarian lingkungan, misalnya dengan mencegah adanya polusi disekitar tempat usaha. Perusahaan dapat melakukan pencegahan polusi dengan mendaur ulang plastik serta melakukan pembatasan jumlah karbondioksida sebagai akibat dari proses produksi.
5.      Tanggung jawab sosial terhadap komunitas. Hal yang sering dilakukan oleh perusahaan adalah dengan memberikan bantuan untuk sarana pendidikan/kesehatan, atau perbaikan/pengadaan infrastruktur yang dibutuhkan masyarakat sekitar.
Dengan penerapan tanggung jawab sosial seperti diatas akan membuat perusahaan yang bersangkutan lebih mudah dalam menjalankan visi misi perusahaannya dan membentuk citra positif di mata masyarakat yang lebih luas.

https://id.wikipedia.org/wiki/Tanggung_jawab_sosial_perusahaan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar